NUSANTARA – Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Astana berkolaborasi dengan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menghadirkan Delegasi pengusaha Kazakhstan di IKN pada tanggal 1 – 2 September 2023.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Kazakhstan, Dr Fadjroel Rachman, memimpin delegasi pengusaha Kazakhstan pada kunjungan tersebut, didampingi oleh perwakilan dari kantor Gubernur Ibu Kota Astana.
Delegasi terdiri dari pengusaha besar Kazakhstan yang bergerak di sektor industri bangunan, perumahan, pariwisata, energi terbaharukan, start-up, serta dua perusahaan media besar di Kazakshtan. Meski jarak geografis yang cukup jauh memisahkan kedua negara, delegasi bersemangat untuk melihat secara langsung perkembangan pembangunan di IKN serta menggali banyaknya potensi investasi yang ditawarkan.
Delegasi Kazakhstan diajak untuk menyaksikan kemajuan pembangunan di Techno House, Titik Nol Nusantara, Sumbu Kebangsaan, Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP), Hunian Pekerja Konstruksi dan Bendungan Sepaku Semoi Mereka sangat terkesan dengan komitmen kuat pemerintah Indonesia dalam mewujudkan Ibu Kota baru yang berlandaskan pembangunan berkelanjutan, inisiatif smart city, dan inovasi teknologi.
Dalam kunjungan tersebut, perusahaan Kazakhstan “Sergek“ telah meandatangani Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama Perhubungan dan Mobiliti Pintar dengan IKN.
Penandatanganan dilakukan oleh Vice-President Global Markets Sergek, Yelena Tkachenko dan Deputi Transformasi Hijau dan Digital IKN, Prof. Mohammad Ali Berawi. Turut menyaksikan pengesahan MoU tersebut ialah Kepala OIKN, Bambang Susantono, dan Dubes RI untuk Kazakhstan, Fadjroel Rachman.
Hubungan bilateral kedua negara semakin diperkuat dan terus berkembang melalui kunjungan delegasi pengusaha Kazakhstan ke IKN sehingga diharapkan lebih banyak capaian dan manfaat akan dapat diraih untuk masyarakat kedua negara. Kontak antar negara di segala lini diharapkan terus meningkat untuk memaksimalkan potensi kerja sama bilateral yang ada.
“Hadirnya delegasi pengusaha Kazakhstan untuk berinvestasi di IKN menunjukkan eratnya kerja sama kedua negara di tahun selebrasi usia ke-30 hubungan diplomatik Indonesia-Kazakhstan. Minat investasi Ini juga cerminan Kazakhstan sebagai negara ekonomi terbesar di Asia Tengah dengan sektor industri infrastruktur bangunan dan startup yang maju dan dinamis, “ tegas Dubes Fadjroel.
Kunjungan Delegasi Kazakhstan menjadi tindak lanjut dari penandatangan MoU antara Otorita Ibu Kota Nusantara dan Kantor Gubernur Ibu Kota Astana Kazakhstan tentang inisiatif Ibu Kota Negara pada tanggal 3 Juli 2023 di Astana. Astana merupakan ibu kota pertama yang menjadi kota kembar (sister city) bagi Nusantara.
Setelah menjadi saksi langsung pembangunan IKN, Delegasi pengusaha Kazakhstan semakin antusias dan tertarik untuk segera merealisasikan rencana investasi di IKN dan akan menambah daftar 276 entitas dari 19 negara yang telah menyampaikan letter of intent (LoI). “Tak bisa dipungkiri, seeing is believing, kesan positif dari kunjungan ini menjadi booster tindak lanjut konkrit investasi Kazakhstan di IKN“ tambah Dubes Fadjroel.